14 Tips untuk menulis sebuah survey online yang efektif

Mengembangkan survei online yang berguna dan ditulis dengan baik yang mengekstrak informasi yang Anda butuhkan dari pengguna Anda dapat menjadi tantangan. Pada artikel ini, saya akan meninjau 14 Tips untuk membuat survei online yang bermanfaat.

1. Tulislah singkat, survei singkat.

 Mulailah dengan kerangka mental yang berfokus hanya pada apa yang penting untuk diketahui. Ajukan pertanyaan hanya jika jawaban akan memberikan data yang Anda butuhkan dan dapat digunakan. Jika sebuah pertanyaan tidak cukup penting untuk disertakan dalam laporan Anda mengenai temuan survei, maka Hilangkan pertanyaannya. Cobalah untuk membayangkan setiap pertanyaan sebagai teori spesifik sendiri bahwa Anda menguji.

Selain itu, penelitian telah menunjukkan bahwa orang skim dan melewatkan di web karena sulit untuk membaca banyak teks yang sangat kental pada layar komputer. Sebagian besar pengguna tidak ingin menggulir melalui halaman teks yang panjang, sehingga tingkat penyelesaian survei online Anda akan lebih tinggi jika survei singkat dan ringkas.

2. Cobalah untuk memulai survei dengan pertanyaan yang menarik.

 Pertanyaan menarik akan menginspirasi responden untuk terus membaca dan menyelesaikan survei.

3. Kembangkan pertanyaan dengan jawaban dalam format yang tepat untuk tujuan Anda. 

Misalnya, jika Anda percaya siswa Anda membutuhkan lebih banyak waktu untuk melengkapi pertanyaan dalam pelajaran Anda, tanyakan, "berapa lama Anda harus melengkapi unit dan pertanyaan yang menyertainya?" dengan berbagai interval waktu sebagai jawaban yang mungkin. Ini lebih baik daripada bertanya, "Apakah Anda membutuhkan lebih banyak waktu untuk menyelesaikan unit dan pertanyaan yang menyertainya?" dengan ya atau tidak mungkin tanggapan.

4 Rencanakan sebelumnya bagaimana Anda dan perusahaan Anda akan menganalisis informasi sebelum Anda mengirimkan versi akhir survei. 

Hal ini dapat mempengaruhi pertanyaan dan format Anda ketika Anda menyadari bahwa analisis statistik yang perlu Anda lakukan tidak dapat dilakukan dengan hasil pertanyaan tertentu.

5 Menggunakan bahasa yang paling sederhana mungkin dan menghormati martabat responden ketika membangun pertanyaan. Responden survei Anda pasti akan datang dari berbagai kelompok, dan lebih sering daripada tidak, kurang ahli di lapangan daripada Anda.

6. Gunakan bahasa netral.

 Survei online sedang dikembangkan untuk mencari tahu apa yang dipikirkan audiens Anda dan bukan merupakan forum bagi Anda untuk udara persepsi atau pendapat Anda.

7 . Santai tata bahasa Anda sedikit sehingga pertanyaan Anda tidak terdengar terlalu formal. Misalnya, kata "siapa" sering diterima ketika "siapa" secara teknis benar.

8. Pastikan untuk mengajukan pertanyaan hanya satu pada satu waktu dan menempatkan mereka dalam urutan logis. Pertanyaan seperti "jika Anda mencetak kurang dari 70% pada tes dan Anda telah mengambil tes lain waktu sebelumnya untuk ini, apa yang Anda pikir akan membantu Anda menerima 80% atau di atas waktu berikutnya Anda mengikuti tes?" akan sulit bagi responden untuk menjawab dan bahkan lebih menantang bagi Anda untuk menafsirkan.

9. Hindari negatif ganda, konsep yang sulit, dan pertanyaan mengingat yang spesifik. Responden mudah bingung ketika mencoba untuk menafsirkan makna dari sebuah pertanyaan yang menggunakan ganda negatif. Responden juga dapat menjadi cepat kewalahan dan kehilangan detail peristiwa atau keadaan yang jauh kembali ke masa lalu. Yang paling penting, jika survei terlalu rumit dan/atau sulit untuk mengisi, responden tidak akan menyelesaikannya!

10. Cobalah untuk menggunakan pertanyaan yang lebih tertutup, dengan tidak lebih dari satu atau dua pertanyaan terbuka. Responden biasanya memiliki pemahaman yang lebih baik dari pertanyaan tertutup karena mereka lebih mudah dan menawarkan tanggapan yang dapat mereka pilih.

Pertanyaan terbuka memerlukan tanggapan tertulis. Jumlah berlebihan pertanyaan terbuka dapat menurunkan responden dan mengurangi kualitas jawaban yang mereka sediakan.

11. Pertanyaan respons yang ditingkatkan harus memiliki jawaban yang seimbang, sebanding interval. Misalnya, menawarkan pilihan yang luar biasa, sangat baik, baik, dan mengerikan akan menyebabkan Anda kehilangan informasi penting di antara nilai yang baik dan mengerikan.

12. Bila mungkin, tanggapan harus dikembangkan sebagai jumlah diskrit bukan pernyataan umum dari jumlah, dengan pilihan tertentu dari yang untuk memilih. Lebih baik bertanya, "berapa kali sebulan Anda pergi ke bioskop?" "0", "1 sampai 3 kali sebulan", "3 sampai 5 kali sebulan atau lebih", bukan "seberapa sering Anda pergi ke film?" "hampir tidak pernah", "satu dan beberapa saat", "saya ada setidaknya sekali seminggu", dll.

13 Beri nama survei Anda dan tulis pengantar singkat. Memberikan nama survei dan pengantar singkat adalah cara yang baik untuk memberikan beberapa latar belakang dan kerangka acuan kepada responden Anda. Itu juga mempersiapkan mereka untuk apa yang akan datang.

14 Buatlah garis subjek yang ditulis dengan baik untuk email yang Anda kirim dengan survei untuk menangkap perhatian responden Anda.

Meskipun tidak lengkap, poin yang tercantum di atas cukup untuk membuat Anda mulai ke arah yang benar. Singkatnya, sebuah survei online yang ditulis dengan baik memiliki tingkat penyelesaian yang lebih tinggi dan merupakan metode yang efektif untuk mengumpulkan informasi.